PENUTUPAN LATKATPUAN DAN PEMBINAAN TRADISI BINTARA REMAJA, KAPOLDA: PROFESIONAL, SERTA CIPTAKAN KONDISI KEAMANAN YANG KONDUSIF
PENUTUPAN LATKATPUAN DAN PEMBINAAN TRADISI BINTARA REMAJA, KAPOLDA: PROFESIONAL, SERTA CIPTAKAN KONDISI KEAMANAN YANG KONDUSIF
Foto : Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro dalam Apel Penutupan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan Bintara Remaja Angkatan 46 T.A. 2021.
PONTIANAK, KALBAR - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro memimpin Penutupan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan Bintara Remaja Angkatan 46 T.A. 2021.
Foto: Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro lakukan Pemasangan Baret pada Perwakilan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan Bintara Remaja Angkatan 46 T.A. 2021.
Upacara Penutupan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan ini dilaksanakan di Lapangan Jananuraga Mapolda Kalbar, Sabtu (26/3).
Dalam tradisi pembaretan ini jumlah personel Bintara Remaja yang dibaret sebanyak 144 orang, yang terdiri dari 136 polisi laki-laki (Polki) dan 8 polisi wanita (Polwan).
Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro mengatakan, perkembangan situasi di masyarakat saat ini menempatkan pasukan Samapta sebagai salah satu back bone yang diandalkan Polri.
"Latkatpuan ini sebagai sokongan ilmu kepada Bintara Remaja dalam melaksanakan tugas di Direktorat Samapta agar kedepannya tugas-tugas Bintara Remaja dalam melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat serta penanganan pandemi Covid-19 serta Pileg dan Pilpres 2024," ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan latihan peningkatan kemampuan dan pembaretan diharapkan agar selalu bersyukur dalam perilaku profesional serta menciptakan kondisi keamanan yang kondusif dan bekal kedepannya untuk menjalankan tugas.
"Pelaksanaan pembinaan tradisi memiliki makna bahwa tidak semerta hanya tradisi penutupan, air melambangkan suci dan bunga melambangkan unsur positif yang terlebur menjadi satu, kemudian disiramkan dari ujung ubun agar menginduksi seluruh tubuh hingga meresap ke seluruh anggota," jelas Suryanbodo.
"Melaksanakan pelayanan negara dalam akselerasi vaksinasi mengingat Provinsi Kalimantan Barat menempati urutan ke 7 dari bawah. Agar menyampaikan kembali pada masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi guna membentuk immunty," tutupnya.
Penulis : Bripda Juni
Komentar
Posting Komentar